Pro Player CS:GO Ukraina Gugur di Medan Perang Lawan Rusia

Komunitas esports kembali berduka. Kabar sedih ini datang dari pro player Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO), Ostap '0ni' Onistrat.
Dia kehilangan nyawa selama konflik yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina. Onistrat memang merupakan seorang pemain profesional yang berasal dari Ukraina, dan saat ini berusia 21 tahun.
Berita duka tersebut disampaikan langsung oleh unit militer tempat Onistrat bertugas, 68th Jaeger Brigade. Diketahui kalau dirinya ditempatkan di unit yang sama dengan ayahnya.
"Kami tidak akan memaafkan, kami akan membalaskan dendammu!," ucap brigade, seperti dihimpun detikINET dari esportslord, Rabu (14/6/2023).
Diketahui kalau Onistrat berada di garis depan di Vuhledar. Area itu terletak di wilayah Donetsk, tempat pertempuran sengit Rusia dan Ukraina berlangsung selama tujuh bulan.
Nah kabar memilukan ini dengan cepat menyambangi komunitas game. Kepergiannya memicu luapan emosi yang luar biasa dari beberapa tokoh kondang di komunitas CS:GO.
Segei 'LMBT' Bexhamov, seorang pelatih CS:GO yang berbasis di Ukraina, menyampaikan belasungkawanya. Ia menggambarkan bahwa Onistrat sebagai pahlawan nasional yang membela negaranya.
Selain itu ada Arseniy 'ceh9' Trynozhenko, tokoh terkemuka lainnya di komunitas CS:GO, memberi tanggapannya di Twitter. Dirinya mengungkapkan kebenciannya terhadap invasi yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina.
Sedikit informasi, bahwa invasi Rusia ke Ukraina masih terus berlanjut sampai sekarang. Bahkan Presiden Rusia, Vladimir Putin, tampaknya tengah mempertimbangkan untuk kembali melancarkan serangan guna merebut Kiev, ibu kota Ukraina.
Hal itu terungkap, saat Putin berbicara di hadapan 18 koresponden perang Rusia dan blogger militer pro-Moskow di Kremlin, kantor kepresidenan Rusia, pada Selasa (13/6) waktu setempat.
Lebih dari 15 bulan sejak Putin memerintahkan pasukan Rusia menginvasi Ukraina, pertempuran masih terus berlangsung dengan melibatkan artileri, tank dan drone di garis depan pertempuran sepanjang 1.500 kilometer, yang letaknya jauh dari Kiev.
Simak Video "Jijiknya Biden ke Rusia Meski Janji Tak Akan Menyerangnya"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/fay)