Apple AirTag Ungkap Penipuan Donasi Bantuan Turki

AirTag dan aplikasi Find My milik Apple berhasil mengungkapkan tindak kriminal di Meksiko, di mana orang-orang Meksiko menyumbangkan barang-barang untuk korban gempa bumi di Turki tapi bukannya sampai ke tujuan malah dijual kembali di pasar Meksiko.
Dikutip detikINET dari Apple Insider, hal ini berhasil diungkapkan oleh seorang jurnalis bernama Pamela Cardeira. Saat itu Cerdeira menyumbang beras dan sebungkus tisu toilet, serta dua item dengan AirTag di dalamnya untuk melihat apakah barangnya benar-benar sampai ke Turki.
Tetapi sayang tidak hanya gagal mencapai korban-korban di Turki, tapi sumbangan itu justru tidak pernah meninggalkan Meksiko.
Cerdeira memantau perkembangan barangnya melalui aplikasi Find My. Akhirnya, dia melihat bahwa pada kenyataannya kedua sumbangannya telah dikirim ke pasar terpisah di seluruh kota.
Dia tidak bisa mendapatkan akses ke tempat paket berasnya berada, tetapi dia berhasil mendapatkan tisu toilet dan menggunakan penemuan presisi untuk memastikan bahwa itu adalah sumbangannya.
Cerdeira telah mendokumentasikan kasus tersebut dalam video YouTube berbahasa Spanyol berjudul (dalam terjemahan), "Bisnis Tragedi: bahan makanan yang tidak pernah sampai ke Turki."
Seorang pejabat, Oscar Gutierrez Camacho mengatakan kepada Cerdeira bahwa pemerintah tidak ada hubungannya dengan barang-barang yang dialihkan dan dijual kembali.
"Saya tidak ada hubungannya dengan mereka, tapi kami akan dengan senang hati menyelidiki," kata Oscar.
Simak Video "Mengenal Kombinasi Chipset M2 dan R1 di Apple Vision Pro "
[Gambas:Video 20detik]
(jsn/fyk)